Hijrah

Dua minggu ga posting bener bikin kangeun. Pasalnya diawali pada saat April Fool's Day, jadwal dikantor dah ga bisa santai ongkang-ongkang kaki dan search sana sini. Waktunya terasa kurang untuk kerja 8 jam per hari. Maklum, bulan ini aku mulai dengan kerjaan yang baru. Selama sebulan ini kerasa banget kerja kurang maksimal pa lagi klo diliat dari ukuran senior. Hoho,, Aku coba untuk tetep semangat untuk belajar ilmu baru dalam bidang ini. Intinya sih dalam kedudukan sekarang adalah kerja dalam ketelitian.

Resmi pindah meja dan ruangan minggu kemaren, serasa berada dalam kursi panas. Karena dalam pekerjaan dituntut untuk mendapatkan sebuah angka. Berbeda seperti pekerjaan sebelumnya meski mendapatkan push dari yang berwenang, dalam kerjaan hanya dituntut untuk hasil yang tepat waktu. Sedangkan pekerjaan yang sekarang melipat menjadi manajemen waktu, kelengkapan, ketelitian dan bahkan melibatkan seluruh karyawan yang ada dalam perusahan. Sungguh ini merupakan tanggung jawab yang besar dan akan ada pertanggung jawabnnya baik dunia maupun akhirat.

Aku yakin dalam perjalan hidup yang sebenarnya adalah dimana kita melakukan hijrah. Ya Hijrah. Hijarah fisik maupun mental. Makna hijrah sendiri sebenarnya berpindah dari suatu tempat ke tempat lain. Tentunya hijrah disini dalam hal kebaikan ya. Sama halnya dalam hal perjalan menuju kesuatu tempat kita sering menemui banyak hal positif maupun negatif untuk kita sampai menjadi naik ketinggkat lebih tinggi. Begitupun pada bulan ini, aku menikmati beberapa hal yang campur aduk.Namun aku anggap semua perjalanan yang aku alami di tempat ini bisa disebut hijrah. Yang tentunya punya prespektif untuk masa depan yang Insyaallah akan lebih baik. Amin.